Rabu, 05 Oktober 2011

Terkait SDN Ciaro Nagreg, Tahapannya Sudah memasuki tahapan pemilihina Konsultan.

Kab. Bandung. (Bandung Realitas) Terkait dengan masih belum bisa dicairkanya BOS propinsi periode jaunuari hingga Agustus, Kadisdikbud Kab. Bandung Drs. juhana mengungkapkan, bahwa hal ini tinggal selangkah lagi, dimana mekanisme penerimaan dana BOS sekolah swasta menggunakan sistem hibab dimana perjanjian Hibah antara sekolah dengan Pemerintah ditandatangani langsung oleh bupati, tetapi dengan adanya peraturan baru, Bupati boleh mendelegasikan baik kepada kepala BPPK ataupun kepada Kepala dinas P dan K

" Kami sudah menyampaikan surat kepada Bupati, terkait perjanjian hibah tersebut, apakah mau ditandatangani langsung atau merekomendasikan kepada yang disebut tadi untuk menandatanganinya,namun berhubung Bupati Bandung sedang lemhanas belum ada kepastian, ini hanyalah masalah mekanisme saja.

Untuk sekolah Negeri, Bos bisa saja dicairkan, namun untuk menjaga hal-hal lain, kami berusaha pencairannya di barengkan.

Sementara itu terkait belum terealisasinya relokasi sdn ciaro 1dan 2 di Kec. Nagreg yang terkena Proyek jalan Lingkar nagreg.

Drs. Juhana mengatakan bahwa saat ini Disdikbud Kab. Bandung berusaha mengamankan jalannya kegiatan belajar mengajar disekolah, dan sampai saat ini Disdikbud Kab. Bandung tidak pernah menerima keluhan dari pihak sekolah, artinya mereka sudah memahami, tetapi bukan berarti disdikbud tidak serius,


Disdikbud Kab. Bandung Gelar Sertijab Kepala Sekolah SMP

Kab. Bandung (BR) Menindak lanjuti pelantikan dilingkungan Disdikbud Kab. Bandung akhir agustus lalu, bertempat di smpn 1 negeri ciparay berlangsung acara lepas sambut kepala sekolah smp Disdikbud Kab. Bandung yang dihadiri oleh Kadisdikbud Kab. Bandung Drs. Juhana, M.MPd, Kabid SMP disdikbud kab. Bandung Drs. tarlan, Kepala UPTD SMP wilayah I,II,dan III, para ketua gugus, dan tamu undangan lainnya.

Dra. wida widaningsih,M. M.Pd Kepala sekolah smpn 1 Ciparay yang baru. terima aksih kepada seluruh jajaran disikbud kab. Bandung, mudah2 pelantikan menghadirkan nuansa baru bagi sekolah, thanks sekolah yang telah mendukung, dalam sertijab.

Kadisdikbud, Drs. Juhana, M.M.Pd dalam sambutannya, sertijab merupakan rangkaian acara pelantikan agustus lalu, kita berharap perubahan jabatn, rotasi, promosi merupakan kehendak allah swt, sedangkan manusia hanya sareat saja.saya yakin dinmika ini bergulir bisa saja menimbulkan reaksi positif dan negatif.

"saya berharap. dinamika ini bisa diterima positf dan membawa hikmah, serta menimbulkan proses pembelajaran.dimana keberhasilan disekolah yang lama harus ditularkan kesekolah yang baru dijabatnya". Ujarnya (Asli)

Serah Terima Jabatan Kepala sekolah UPTD TK&SD Kec. Arjasari



Kab. Bandung . (Koran Basi) sebagai tindak lanjut pelantikan promosi dan rotasi yang dilakukan oleh Bupati Bandung akhir Agustus lalu, bertempat di gedung PGRI kec. Arjasari berlangsung acara serah terima jabatan Jabatan Kepala Sekolah SD se-lingkungan UPTD TK & SD Kec. Arjasari Disdikbud Kab. Bandung bagi 3 orang kepala sekolah yang rotasi dan 3 orang guru yang promosi menjadi kepala sekolah.

acara tersebut dihadiri oleh Kabid TK&SD Disdikbud Kab. Bandung, Drs.H. Yayat Hendayana, M.Mpd,Kepala UPTD TK&SD Kec. Arjasari, Drs. Endi Suhendi, M.Mpd,Ketua PGRI Drs. Agus Durahman. para Kepala sekolah se- Kec. Arjasari,serta Forum Muspika Kecamatan Arjasari.

Kabid TK & SD Disdikbud Kab. Bandung Drs. H. Yayat Hendayana, M.Mpd dalam sambutannya menekan kepada para guru yang sudah tersertifikasi agar dapat memperlihatkan sifat-sifat dan kinerjanya sebagai seorang guru yang profesional.

" Kewajiban guru profesional adalah melaksanakan kewajiaban sebagai tenga pengajar dengan penuh rasa tanggung jawab, contohnya bagi Kepala sekolah wajib melaksanakan tugas mengajar selama 6 jam perminggu, sedangkan bagi guru mata pelajaran minimal melaksanakan 24 jam perminggunya.". Ujarnya.

yayat pun menambahkan. bahwa indikator penerapan nilai-nilai keagamaan yang langsung berhubungan dengan Tuhan Yang Maha esa itu sudah disampaikan kepada para siswa melalui pendidikan karakter yang diimplemtasikan penguasaan Dasa Darma Pramuka yang hingga mencapai 90% di Kab. Bandung.

Sementara itu Tatang Gandanaimah, S.Pd salah seorang guru yang baru dipromosikan ke. SDN Rancakole 3 mengatakan bahwa pengangkatan drinya sebagai Kepala sekolah melalui proses panjang dari mulai dinyatakan lulus seleksi hingga di lantik sesuai dengan prosedur yang berlaku dan tanpa ada unsur apapun yang berkaitan dengan permainan uang.

“ Sebagai Kepala sekolah yang baru saya akan berupaya untuk melanjutkan program kerja Kepala sekolah lama yang belum terselesaikan serta akan berupaya melakukan inovasi dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di sekolah khususnya dan Kec. Arjasari Umumnya”. Ujarnya.

Drs. Endi Suhendi Kepala UPTD TK&SD Kec. Arjasari mengucapkan terimakasih kepada para kepala yang memasuki masa pensiun yang telah mengabdikan hidupnya untuk pendidikan di Kec. Arjasari.

“ kepada para guru yang diberi tugas tambahan sebagai Kepala Sekolah saya berharap mereka mampu menigkatkan mutu pendidikan baik di sekolahnya maupun di kec. Arjasari, serta mampu mendeteksi bakat, minat, serta skil siswa yang sekiranya dapat berprestasi”. Ujarnya (ASLI)

SDN.GALIHPAWARTI SIAP RAIH YANG TERBAIK TINGKAT PROPINSI JABAR



Kab. Bandung. (Koran Basi) Lingkungan sekolah yang sehat menjadi salah satu factor penting bagi siswa untuk bisa menerima pelajaran dengan baik pada proses kegiatan belajar mengajar di kelas. Kondisi itu tidak akan bisa terwujud tanpa ada kebersamaan dari semua pihak baik di dalam sekolah maupun diluar sekolah. butuh waktu yang panjang untuk menciptakan sebuah sekolah Sehat. Hal tersebut diungkapkan Kepala SDN Galih Pawarti Hj. Daryati,S.Pd saat berlangsung penilaian lomba sekolah tingkat propinsi di SDN Galih Pawarti Kec. Baleendah.

“ Menciptakan sebuah sekolah yang sehat membutuhkan sebuah proses panjang , mulai dari pembenahan lingkungan baik di dalam dan diluar sekolah yang melingkupi kebersihan, dan kesehatan warga sekolah, lingkungan yang sehat seperti ini berjalan dari dulu dan tertanam dalam jiwa keluarga besar SDN Galih Pawarti”. Ujarnya.

Mulai Tahun 2009 kami mulai melakukan peningkatan, tambahnya. Dengan menambah sarana dan prasarana Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), penambahan sarana MCK Siswa, Pembenahan Kantin sekolah dan hal mendasar lainnya yang didukung penuh oleh 26 orang guru dan 976 orang siswa serta 3 orang guru Pembina UKS Khusus yakni Wiwi Sumiati, Rusmiati dan Linda Kasmara.

“ Syukurnya ini membuah kan prestasi, Melalui UKS SDN galih Pawarti meraih Juara II lomba UKS Tingkat Kab. Bandung tahun 2011 dan bisa mewakili Kab. Bandung ke Lomba Sekolah Sehat Tingkat Propinsi Jawa Barat, yang mudah-mudahan pula bisa juara dan membawa harum Disdikbud Kab. Bandung”. Ujarnya.

Kabid TK&SD Disdikbud Kab. Bandung, Drs. Yayat Hendayana, M.Mpd yang didampingi Kasie Kurikulum Bidang TK&SD Disdikbud Kab. Bandung Dra. Evi Sriyanti, M.Si mengungkapkan bahwa pasca terpilihnya SDN galih Pawarti Sebagai Sekolah Sehat Tingkat Kab. Bandung, Disdikbud bekersama dengan Dinas Kesehatan, bag sos Kab. Bandung secara kontinyu dan periodic melakukan pembinaan dan pemantauan dalam rangka mempersiapkan SDN galih Pawarti untuk diikut serta kan sebagai wakil Kab, Bandung dalam Lomba Sekolah sehat tingkat Propinsi Jabar.

Sementara itu. UPTD TK&SD Kec. Bale endah, Hj. Rosa Asmara, mengaku bangga atas prestasi SDN Galih Pawarti yang mampu mewakili Kab. Bandung ke Tingkat. Propinsi, dengan segala persiapan yang telah dilakukan saya berharap SDN Galih Pawarti Mampu meraih prestasi.

“ Upaya yang telah dilakukan Sekolah ini patut ditiru dan dicontoh oleh Sekolah lain, khususnya di Kec. Bale Endah Umumnya Kab. Bandung, karena melalui lingungan sekolah yang sehat akn muncul prestasi-prestasi siswa yang tak terduga”. Ujarnya. (ASLI)

TMKK KB Kes. Digelar di Koramil 0604 Paseh, Kab. Bandung.

Kab. Bandung (KORAN BASI) sebagai wujud kemanunggalan TNI dan rakyat serta turut serta mensukseskan program KB nasiona, saat ini yang di motifator jajaran Komando Rayon Militer (Koramil) 0604. Kecamatan Paseh beserta jajarannya melakukan, kegiatan TMKK (TNI Manunggal KB dan Kesehatan ) Terpadu di Mapolsek koramil 0904 / Paseh,sebagai tim penilai dalam program keluarga berencana langsung dari Korem 062 Taruma Negara Garut , Demikian di katakan Dandim 0609 Kolonel Inf Arnold Ritiauw A.P yang di sampaikan oleh Danramil 0604 Kecamatan Paseh Kapt Inf Sudarno di sela-sela acara penyambutan kedatangan tim penilai Korem 062 Tarumanagara Garut.

Sudarno pun menegaskan,bahwa kegiatan TMKK Kb Kes merupakan kegiatan rutin yang di gelar oleh TNI,sebagai wujud kemanunggalan TNI beserta masyarakat,dengan sasaran nyata membantu menurunkan angka kelahiran dan suksesi program KB nasional.

"Sebagai Motivator program KB untuk Pria (MOP), 6 orang anggota TNI di koramil 0604 paseh sudah melakukannya, ini pun sebagai perangsang bagi warga masyarakat untuk tidak takut untuk melakukannya, Sementara itu untuk peserta program KB Kes dari warga Kecamatan Paseh dan Kec Ibun, Kabupaten Bandung pada saat ini,mencapai 100 orang dengan dua layanan KB yakni Implan dan IUD". Ujarnya.

Endang Komarudin Tokoh masyarakat Kecamatan Paseh mengaku mendukung Program KB kes yang digelar TNI, karena sangat membantu warga yang membutuhkan Pelayanan KB terutama warga yang kurang mampu.berdasarkan data paseh merupakan akseptor Kb terbanyak di Kab. Bandung.

"ini wujud nyata bakti TNI untuk masyarakat. dimana nilai kerukunan dan kemanunggalan TNI dirasakan langsung oleh Masyarakat khususnya di Kecamatan Paseh"Ujarnya.

Enok, Ketua Forum Pokja KB Kecamatan Paseh pun, mengaku terbantu dengan adanya Kegiatan Kb Kes yang digelar Koramil 0604 Kecamatan Paseh, terutama bagi akseptor KB dari warga yang tidak mampu.

"sebagai warga, kami merasa terbantu dengan adanya program KB kes dari TNI, ini meringankan tugas pemerintah dalam menurunkan angka kelahiran dan mensukseskan program KB"Ujarnya.(ASLI)

Polsek Majalaya Gelar Operasi dan Sosialisasi Upaya Antisipasi Kemunculan Gang Motor


Kab. Bandung.(Koran Basi) Dalam Rangka Menyikapi kemunculan bibit-bibit baru geng motor di Kota Bandung yang sangat mudah menyebar ke Kab. Bandung, seperti yang ditemukan dan di identifikasi jajaran polrestabes Bandung baru-baru ini.

Jajaran Polsek Majalaya yang masuk kategori Polsek Urban di bawah Kompol H. Odang, selama ini giat melakukan sosialisasi dan penerangan tentang bahaya narkoba, geng motor, dan penyakit masyarakat lainnya baik di sekolah smp dan sma bahkan SD sekalipun, maupun untuk masyarakat di Kecamatan Majalaya yamng disampaikan melalui pesan kamtibmas pada kegiatan pengajian-pengajian dimesjid serta pada waktu sebelum sholat Jumat.

"Upaya sosialisasi dan penerangan yang digelar Polsek Majalaya melalui Road show kesekolah-sekolah baik SD, SMP hingga SMA di wilayah hokum Polsek Majalaya selama ini, ternyata cukup efektif dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit masyarakat seperti geng motor,Narkoba, Miras, Tawuran dan Kenakalan remaja lainnya “. Ujarnya

. H. Odang menambahkan guna mengantisipasi dan mencegah Pekat dikalangan Masyarakat. Jajaran Polsek Urban Majalaya pun melakukan sosialisasi melalui kegiatan pengajian dan pesan Kamtibmas menjelang solat Jumat.

“ Upaya pencegahan terhadap penyebaran bibit-bibit gang motor yang kembali muncul, sesuai dengan intruksi jajaran Polres Bandung, kami sudah melakukan Operasi Pekat setiap malamnya kepada pengguna jalan, serta akan kembali melakukan sosialisasi kesekolah-sekolah lagi.(ASLI)

Lepas Sambut Kepala UPTD TK/SD Kec. Majalaya

Kab. Bandung (Koran Basi) Berlangsung diSDN Bojong 1 kec. Majalaya, berlangsung acara lepas sambut UPTD TK/SD disdikbud kec. majalaya dari Moch. cuarliman kahyo PLT UPTD kepada Drs. Maman sudirman yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala UPTD TK/SD disdikbud kec. Dayeuh kolot.

pada kesempatan itu hadir para kepala sekolah se-Kec. Majalaya dan dayeuh kolot, penilik PLS dan Pengawas TK/sd, dan tamu undangan lainnya.

Kepala UPTD TK/SD Kec. Majalaya yang baru, Drs. Maman Sudrajat. Dalam sambutannya mengtakan bahwa promosi rotasi dan mutasi dilingkungan Disdikbud Kab. Bandung khususnya PNS adalah hal yang biasa dan tak bisa ditolak.

“dengan kepindahan saya mudah-mudahan memberi yang terbaik bagi kecamatan Majalaya, namun segala program kerja Dinas P dan K yang di serahkan Kepada UPTD tidak akan berjalan tanpa dukungan dari semua yang terlibat di bidang Pendidikan baik Kepala Sekolah, K3S, PGRI Maupun muspika setempat”. Ujarnya.

Moch Cuarliman Kahyo, S.H, PLT UPTD TK/SD Kec. Majalaya mengatakan memegang jabatan di dua wilayah merupakan sebuah tugas dan tanggung jawab yang besar, sehingga selama dua bulan menjabat di Kec. Majalaya, ia belum bisa memberikan yang terbaik untuk pendidikan di Kec. Majalaya.

" Menjabat sebagai Kepala UPTD di Kec. Majalaya selama dua bulan merupakan tugas yang berat namun berkat dukungan dan kerjasama dengan pgri dan MKKS tugas itu dapat dilalui". Ujarnya.

Saya berharap, Tambahnya dengan adanya penempatan Kepala UPTD TK/SD yang definitif, mutu dan kualitas pendidikan di Kec Majalaya lebih meningkat lagi.

Sementara itu pejbat Baru Kepla UPTD TK/SD Kec. Majalaya Drs. Maman Sudirman mengatakan.

Ketua pgri Kec. Dayeuh kolot ero mengungkapkan bahwa kepala uptd merupakan mitra kerja yang baik, dimana kepeindahan merupakan kehilangan besar bagi dunia pendidikan di kec. daerah dayeuh kolot. namun sebagai PNS, mutasi, promosi merupakan kewajiban yang tidak bisa di tolak.

" selamat jalan pak maman, terima ksih atas dedikasi dan curahan ilmu untuk kemajuan pendidkan di Kec. dayeuh kolot" Ujarnya.

Ketua PGRI Tata Tarwanda S.pd mengucapkan selamat datang kepda pejabat baru di Kec. Majalaya, semoga kepindahan beliau membawa perubahan yang berarti bagi dunia pendidikan di Kec. Majalaya.

" sebagai PGRI saya berharap dengan penempatan Pejabat Baru UPTd Kec. Majalaya, bisa sinergi dan bekerja sama dalam Upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kec Majalaya, makanya pada kesempatan ini kami mengambil tema dengan lepas sambut ini, kita jadikan momentum dan tonggak menuju kualitas keharmonisan yang lebih baik". Ujarnya.

Sementara itu Camat Majalaya Aef Ahmad Muslim mengungkapkan bahwa kecamatan majalaya merupakan tipikal sebuah kecamatan dengan masyarakat yang marginal. dimana terjadi transisi dari masyarakat tradisional menuju modern, yang ditambah masyarakt pendatang.

" dengan momentum lepas sambut jabatan Kepala UPTD TK/SD ini mari kita bersama-sama sinergi dan bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidkan untuk mendongkrak IPM di Kec. Majalaya". Ujarnya.( ASLI))

Lepas Sambut Kepala UPTD TK/SD Kec. Majalaya



Kab. Bandung (Koran Basi) Berlangsung diSDN Bojong 1 kec. Majalaya, berlangsung acara lepas sambut UPTD TK/SD disdikbud kec. majalaya dari Moch. cuarliman kahyo PLT UPTD kepada Drs. Maman sudirman yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala UPTD TK/SD disdikbud kec. Dayeuh kolot.

pada kesempatan itu hadir para kepala sekolah se-Kec. Majalaya dan dayeuh kolot, penilik PLS dan Pengawas TK/sd, dan tamu undangan lainnya.

Kepala UPTD TK/SD Kec. Majalaya yang baru, Drs. Maman Sudrajat. Dalam sambutannya mengtakan bahwa promosi rotasi dan mutasi dilingkungan Disdikbud Kab. Bandung khususnya PNS adalah hal yang biasa dan tak bisa ditolak.

“dengan kepindahan saya mudah-mudahan memberi yang terbaik bagi kecamatan Majalaya, namun segala program kerja Dinas P dan K yang di serahkan Kepada UPTD tidak akan berjalan tanpa dukungan dari semua yang terlibat di bidang Pendidikan baik Kepala Sekolah, K3S, PGRI Maupun muspika setempat”. Ujarnya.

Moch Cuarliman Kahyo, S.H, PLT UPTD TK/SD Kec. Majalaya mengatakan memegang jabatan di dua wilayah merupakan sebuah tugas dan tanggung jawab yang besar, sehingga selama dua bulan menjabat di Kec. Majalaya, ia belum bisa memberikan yang terbaik untuk pendidikan di Kec. Majalaya.

" Menjabat sebagai Kepala UPTD di Kec. Majalaya selama dua bulan merupakan tugas yang berat namun berkat dukungan dan kerjasama dengan pgri dan MKKS tugas itu dapat dilalui". Ujarnya.

Saya berharap, Tambahnya dengan adanya penempatan Kepala UPTD TK/SD yang definitif, mutu dan kualitas pendidikan di Kec Majalaya lebih meningkat lagi.

Sementara itu pejbat Baru Kepla UPTD TK/SD Kec. Majalaya Drs. Maman Sudirman mengatakan.

Ketua pgri Kec. Dayeuh kolot ero mengungkapkan bahwa kepala uptd merupakan mitra kerja yang baik, dimana kepeindahan merupakan kehilangan besar bagi dunia pendidikan di kec. daerah dayeuh kolot. namun sebagai PNS, mutasi, promosi merupakan kewajiban yang tidak bisa di tolak.

" selamat jalan pak maman, terima ksih atas dedikasi dan curahan ilmu untuk kemajuan pendidkan di Kec. dayeuh kolot" Ujarnya.

Ketua PGRI Tata Tarwanda S.pd mengucapkan selamat datang kepda pejabat baru di Kec. Majalaya, semoga kepindahan beliau membawa perubahan yang berarti bagi dunia pendidikan di Kec. Majalaya.

" sebagai PGRI saya berharap dengan penempatan Pejabat Baru UPTd Kec. Majalaya, bisa sinergi dan bekerja sama dalam Upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kec Majalaya, makanya pada kesempatan ini kami mengambil tema dengan lepas sambut ini, kita jadikan momentum dan tonggak menuju kualitas keharmonisan yang lebih baik". Ujarnya.

Sementara itu Camat Majalaya Aef Ahmad Muslim mengungkapkan bahwa kecamatan majalaya merupakan tipikal sebuah kecamatan dengan masyarakat yang marginal. dimana terjadi transisi dari masyarakat tradisional menuju modern, yang ditambah masyarakt pendatang.

" dengan momentum lepas sambut jabatan Kepala UPTD TK/SD ini mari kita bersama-sama sinergi dan bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidkan untuk mendongkrak IPM di Kec. Majalaya". Ujarnya.( ASLI))